Rektor Universitas Jember resmi membuka Fateta Cafe dan Cooking Class Fateta Bakery pada Kamis (21/11/2024) di samping Fateta Cafe yang terletak di halaman Gedung Integrated Laboratorium of Biotechnology, Natural Science & Food Technology (ILBNSFT). Pembukaan tersebut dilakukan dengan pemotongan pita secara simbolis dan penandatanganan prasasti oleh Iwan Taruna selaku Rektor Universitas Jember.
Fateta Cafe resmi dibuka dalam acara Grand Opening Fateta Cafe and Cooking Class Fateta Bakery. Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Rektorat Universitas Jember, Dekan-Dekan Fakultas di Universitas Jember, dan jajaran Dekanat serta perwakilan warga Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember. Fateta Cafe didirikan dengan tujuan untuk menjadi outlet produk Fateta Bakery serta outlet produk pangan hasil inovasi dari dosen dan mahasiswa. Selain itu, Fateta Cafe dapat menjadi tempat berkumpul bagi mahasiswa, dosen, serta warga Universitas Jember
“Dioperasikannya Fateta Cafe di lokasi yang cukup strategis ini selain menyediakan produk kuliner sehat dan aman sebagai outlet Fateta Bakery, [Fateta Cafe] juga outlet bagi hasil inovasi produk pangan dari dosen dan mahasiswa FTP serta pihak lain melalui mekanisme konsinyasi.” jelas Bambang Marhaenanto sambutannya di acara Grand Opening Fateta Cafe and Cooking Class Fateta Bakery.
Fateta Cafe akan beroperasi pada hari kerja, yaitu Senin hingga Jumat. Namun, Bambang Marhaenanto turut menjelaskan bahwa akan mencoba membuka Fateta Cafe pada hari Sabtu dan Minggu, serta membuka jam operasional hingga malam dan mengadakan live music. Sementara itu, Cooking Class Fateta Bakery akan menyediakan dua kelas. Dua kelas tersebut yaitu satu kelas untuk dewasa dan satu kelas untuk anak-anak dengan masing-masing maksimal 10 partisipan per kelas. Selain itu, Cooking Class Fateta Bakery akan berkolaborasi dengan UPA Agrotechnopark dalam menawarkan paket wisata edukasi ke sekolah-sekolah.
Iwan Taruna menjelaskan bahwa berdirinya Fateta Cafe dan Cooking Class merupakan salah satu upaya Universitas Jember dalam membuat pusat-pusat revenue generating activites (RGA) di Universitas Jember. Hal ini berkaitan dengan prinsip nirlaba dari Badan Layanan Umum (BLU), yaitu pihak Universitas Jember diberi wewenang untuk menjalankan suatu unit bisnis dengan laba yang dihasilkan akan digunakan untuk pengembangan kampus.
“Di luar sebagai pusat RGA, [Fateta Cafe] sebenarnya juga bentuk layanan kita kepada para stakeholder kita, [yaitu] ya mahasiswa, dosen, dan semua yang berhubungan dengan kita.” ujar Iwan Taruna.
Penulis: Adithya Krisna
Fotografer: Diva Duatri
Reporter; Geofani Zulfia & Diva Duatri