JEMBER, Manifest– Lembaga Pers Mahasiswa MIPA (LPMM) Alpha menggelar launching majalah bersamaan dengan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (21/02). Selaras dengan hari nasional tersebut majalah yang di terbitkan LPMM Alpha bertemakan sampah Jember. “ Dihari peduli sampah ini LPMM Alpha mampu menerbitkan majalah bertemakan sampah Kabupaten Jember,” jelas Nurul Mahmuda selaku Pemimpin Umum LPMM Alpha.

Majalah yang berjudul Gumuk Ke-1001, Sampah tersebut mengulas terkait kondisi tempat pembuangan sampah dan juga cara penanganannya. Banyaknya sampah yang masuk ke TPA Pakusari yang terletak di Desa Kertosari Kecamatan Pakusari Kabupaten Jember, membentuk gundukan-gundukan sampah, hingga menyerupai Gumuk. “ Kita tahu Jember di juluki kota 1000 gumuk namun sekarang tambah menjadi 1001, yaitu sampah,” ucapnya.

Nurul juga menegaskan bahwa sangat mencengangkan ketika Jember ini pernah mendapatkan penghargaan Adipura, sedangkan sekarang tidak. “Jangankan untuk menang, masuk dalam nominasi aja tidak,” Tegasnya.

Permasalahan terkait sampah memang belum dapat diselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten Jember. Terbukti dengan semakin tingginya gundukan sampah yang berada pada TPA Pakusari. Penanganannya pun hanya menggunakan System Controlled LandfillI. Cara tersebut hanya meratakan sampah lalu di uruk dengan tanah.

Harapannya majalah yang diterbitkan oleh LPMM Alpha tersebut dapat menyadarkan pemerintah dalam mengatasi permsalahan terkait sampah. “Semoga dengan terbitnya majalah ini, permasalahan sampah Jember mendapat perhatian lebih lagi dari pemerintah dan masyarakat sehingga dapat tergerak untuk mendukung upaya pemerintah dalam gerakan Indonesia bebas sampah 2020.” Tungkas Nurul.[]