JEMBER, Manifest – Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia Dewan Kota (PPMI DK) Jember mengadakan Musyawarah Kerja Kota (Muskerkot) di Ruang 1 Gedung D Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember pada Sabtu (09/09). Muskerkot dihadiri oleh empat belas Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) yang tergabung dalam PPMI DK Jember. Tujuan acara ini yakni untuk membahas program kerja (proker) dari setiap Badan Pekerja Kota (BPK) dalam satu tahun kepengurusan.
Muhammad Nazilul Mutaqin selaku Sekretaris Jenderal PPMI DK Jember megungkapkan program kerja yang diusung dalam Muskerkot ini masih dalam bentuk tawaran. Menurutnya, Muskerkot ini sebagai ajang diskusi program kerja yang akan dilakukan dalam satu tahun periode kepengurusannya. Ia mengharapkan, proker yang telah disepakati dapat mencapai target. “Yang paling penting juga dengan adanya Muskerkot ini setiap LPM dapat mempererat hubungannya satu sama lain,” Ungkap Nazilul.
Silvia Luluil Maknun selaku Biro Umum PPMI DK Jember memaparkan usaha yang dilakukan terkait pelaksanaan proker sebagai biro umum yaitu dengan melengkapi administrasi yang ada, “seperti mencatat surat masuk dan keluar, hasil rapat, dan berusaha ada setiap kegiatan PPMI,” ungkapnya. Ia juga mengharapkan evaluasi dari setiap LPM terkait dengan proker yang dilakukan BPK.
Arief Harirendra sebagai peserta Muskerkot dari LPM Imparsial Fakultas Hukum Universitas Jember mengharapkan proker yang telah disepakati dapat berjalan sesuai dengan rencana. “Tidak hanya itu, pengurus satu sama lain harus berkoordinasi agar semua proker dapat dijalankan,” imbuhnya. Selain itu, ia menyatakan proker yang disepakati dapat memberikan dampak yang lebih baik terhadap LPM yang ada di Jember. “Contohnya BPK Litbang yang memiliki proker untuk meningkatkan kualitas LPM di Jember,” tambahnya.
